Minggu, 05 Juni 2011

POLA HUBUNGAN MASYARAKAT TRANSISI DENGAN MASYARAKAT YANG LAINYA

MASYARAKAT TRANSISI


  1.   PENGERTIAN MASYARAKAT TRANSISI
Masyarakat transisi ialah masyarakat yang mengalami perubahan dari suatu masyarakat ke masyarakat yang lainnya. Misalnya masyarakat pedesaan yang mengalami transisi ke arah kebiasaan kota, yaitu pergeseran tenaga kerja dari pertanian, dan mulai masuk ke sektor industri.
2. POLA HUBUNGAN MASYARAKAT TRANSISI DENGAN MASYARAKAT YANG LAINYA

Masyarakat transisi ialah masyarakat yang mengalami perubahan dari suatu masyarakat ke masyarakat yang lainnya. Misalnya masyarakat pedesaan yang mengalami transisi ke arah kebiasaan kota, yaitu pergeseran tenaga kerja dari pertanian, dan mulai masuk ke sektor industri.
Hubungan kelompok masyarakat transisi terhadap kelompok masyarakat lain memiliki pola yang tidak pasti. Banyak masyarakat transisi yang masih mengedepankan kehidupan social yang lama , ( yakni sesuai dengan hubungan kelompok masyarakat desa ), namun banyak juga masyarakat transisi yang sudah mulai meninggalkan pola hubungan masyarakat desa dan berpindah pada pola hubungan masyarakat perkotaan.
 Pola hubungan masyarakat desa ditentukan oleh  nilai, adat , kebiasaan , serta  budaya tertentu, seperti nilai gotong royong , nilai saling mengenal, budaya berinteraksi , kebiasaan menunggu, kebiasaan saling bergantung , adat ritual, dan sebagainya. Sedangkan masyarakat kota hubungan sosialnya lebih di tentukan oleh kepentingan profesi dan sebagaian besar tidak terikat oleh nilai dan budaya tertentu  sehingga masyarakat kota memiliki sikap individual yang tinggi, kurang mengenal satu sama lain,di penuhi rasa kecurigaan , suka menerobos, mudah tersinggung, nostalgia dan sebagainya.
            Masyarakat transisi umumnya memiliki hubungan social yang mengadopsi dari kota dan desa yakni suka menerobos,mudah tersinggung,nostalgia, kurang memperhatikan adat dalam bergaul, sikap individual mulai menonjol, dalam mencapai tujuan bersama kurang menjunjung etika gotong royong, rasa saling membutuhkan satu sama lain mulai memudar dan mereka mulai kehilangan nilai dan norma yang asli.
Contoh dari masyarakat transisi yaitu masyarakat yang tinggal di suatu desa yang mengalami kemajuan serta perubahan sehingga desa tersebut mangalami proses perubahan dari desa menjadi kota.